ASET dan Karikatur Seber Membangun Matim.

Ditulis oleh: Melky Pantur***, 
Sabtu (16/6/2018).


ASET (Andreas Agas, SH., M.Hum dan Drs. Jaghur Stefanus), nomor urut 1 dalam kiatnya membangun Manggarai Timur di bawah visi: Sejahtera, Berdaya dan Berbudaya (Seber) dengan berprinsip Sante (santun teman). 

Visi ASET dalam teks filosofi orang Manggarai mirip dengan identitas Kabinet Kerja Presiden Jokowi dan JK, yaitu kerja. Seber dalam pengertian bahasa Manggarai artinya rajin, ulet, bekerja keras, berjuang tanpa pamrih mewujudkan pelbagai asa kehidupan sosial kemasyarakatan. Artinya, ketika mereka memimpin, mereka tidak akan ngode holes mejeng hese - malas-malasan, lagipula seber adalah perlawanan dari ngonde holes, mejeng hese.


Kemudian daripada itu, untuk memahami seber dalam teks orang Manggarai harus dilandasi oleh sante (santun teman) sebagai bentuk moralitas. Artinya, seber harus diimbangi dengan kesantunan dalam bertindak dan bertutur kata. Teks Manggarai melihat, ketika orang bekerja keras diperlukan kehidupan sante - santai dalam bahasa Manggarai), artinya apapun hasil dari sebuah karya sudah barang tentu hadiah Yang Kuasa. Apapun yang diterima sebagai hadiah Ilahi merupakan aset yang perlu dijunjung tinggi.  

Dalam kehidupan sosial, rajin dan bekerja keras akan sia-sia jika perilaku tidak mendukung. Sante pun dapat diartikan apapun harus separit dalam tindakan dan hasil yang dicapai. Kerja keras itu akan ternyata manakala didukung oleh cara membawa diri untuk membangun diri. 
---------------------------
Seber dalam Teks Visi ASET.

Ini penjelasan singkat dari ASET terkait Konsep Seber itu.
SEBER merupakan akronim dari Sejahtera, Berdaya dan Berbudaya. SEBER dalam Bahasa Manggarai artinya rajin atau ulet. ASET juga memaknai SEBER sebagai budaya kerja dan etos kerja.
Budaya dan etos tersebut harus dimiliki oleh pemerintah dan masyarakat yang berorentasi pada hasil maksimal serta unggul. Dengan hasil etos kerja yang maksimal dan unggul, diyakini turut memberi kontribusi kuat  bagi pembangunan yang adil, merata serta memenuhi hak-hak dasar bagi semua komponen masyarakat Matim.
“Kami tentunya juga mau melanjutkan sejumlah hal yang dilakukan oleh bupati dan wakil bupati sekarang. Infrastruktur dan sektor pendidikan serta kesehatan, menjadi perhatian utama kami,” kata Stefanus saat ditemui, Senin (18/9/2017).
Dalam visi dan misi yang diuraikan Paket Aset, program yang ditawarkan terbagi menjadi tiga bagian, yaitu prioritas wajib; prioritas unggulan dan prioritas pendorong percepatan.
Prioritas wajib ada dua, yakni peningkatan akses termasuk kualitas pendidikan, kedua peningkatan akses dan derajat kesehatan masyarakat.
Untuk prioritas unggulan, yaitu revitalisasi pertanian berbasis organik; pengembangan destinasi pariwisata berbasis kearifan lokal; pengembangan industri kecil dan industri rumah tangga serta penguatan UMKM juga koperasi.
Sedangkan prioritas pendorong percepatan, adalah pertama pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, pelabuhan laut dan udara, air bersih, irigasi, listrik, sarana dan pra sarana untuk pendidikan dan kesehatan serta tekhnologi informasi.
Kedua, penguatan desa menuju desa layak anak; desa ramah perempuan; desa mandiri pangan dan energi; desa harmonis dengan sesama dan lingkungan; pembangunan sumber daya alam dan lingkungan; peningkatan perlindungan sosial dan kesejahteraan; penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, transparan dan inovatif.
“Sejumlah potensi pariwisata akan terus dikembangkan dan dipromosi, demi mendukung peningkatan jumlah kunjungan yang berpengaruh pada peningkatan pendapatan daerah,” kata Stefanus.
Konsep SEBER yang digagas Paket Aset, menurunkan beberapa item lainnya yang menjadi fokus perhatian, seperti untuk pendidikan yang terdiri dari 6 poin terobosan; kesehatan 11 poin; ekonomi 18 poin; infrastruktur 6 poin; budaya dan sosial 11 poin serta lingkungan hidup yang terdiri dari 5 poin terobosan.
“Kami terus mendalami program kerja yang kami tawarkan. Bagi kami, kerja nyata adalah hal yang paling utama demi kebaikan semua masyarakat di Manggarai Timur,” tutur Stefanus.
Untuk diketahui, suhu politik di Matim saat ini sudah mulai diwarnai persaingan antara sejumlah nama yang akan bertarung dalam Pilkada. Semuanya menawarkan gagasan brilian demi meningkatkan kualitas pembangunan di kabupaten itu.

http://googleweblight.com/i?u=http://www.vistabeoge.com/seber-konsep-pembangunan-matim-dari-paket-aset-ini-penjelasan-singkatnya/&hl=en-ID



Comments

Popular posts from this blog

RUMUS BAHASA MANGGARAI!

Mene.

Golo Lusang Lokasi View Wisata Alam Ruteng.